Pantai Krakal Yogyakarta

Pantai Krakal Yogyakarta
Oleh : Bakti Pangestu

Pantai Krakal adalah salah satu pantai yang ada di Gunung Kidul. Tidak kalah elok dengan pantai-pantai Gunung Kidul, Pantai Krakal juga memiliki view yang amat merik yang akan membuat pengunjung mengabadikan banyak moment di Pantai Krakal.

Perjalan kami dimulai dari kota yang disebut Kota Pelajar atau Kota Gudheg. Dengan menempuh lika-liku jalan panjang yang akan membuat kita sampai pada Pantai Krakal tersebut, kami perlahan mengikuti alur terik matari yang berubah-ubah berkumpul nya awan satu dengan awan lain mengubah warna biru menjadi marna abu-abu gelap dan turunlah butiran air dari warna gelap tersebut. Melanjutkan perjalanan dengan penuh semangat sambil mengikuti alunan sang mentari yang sedang berwarna-warni. Akhirnya kita sampai ke Pantai Krakal tepat pada saat bayangan kita menjolong ke barat daya sepanjang 30cm. Merasakan hembusan angin yang menari-nari, langitpun memperlihatkan warna cerahnya.

Sambil barjalan menuju pantai, seorang menawarkan beberapa buah segar dan makanan dengan cirikhas pantai. Dengan sapaan yang yang membuat hati wisatawan nyaman dan senyum yang lembut dari orang-orang sekitar kami pun menuju panggilan ombak yang memanggil-manggil. Halunan demi halunan kami rasakan di pinggiran pantai, dan cipratan-cipratan air pun mulai memercak ketika teman kami mulai menyatu dengan tempat sekitar. Tawa dan terik yang mulai menyatu membuat kami ingin merasakan salah satu buah pelega dahaga yang sudah ditawarkan sebelumnya. Kulit hijau nan keras yang membungkus lezatnya minuman tersebut membuat perjalanan perjalanan kami lebih berkesan pada alam biru yang luas.

Dibuat lupa oleh lezatnya buah tersebut tidak tersa bayangan kita sudah mulai perpindah, dan warna langit pun berubah menjadi beberapa warna yang mampu membuat penikmat alam ini terkagum-kagum dan bersyukur. Awan pun mulai berlari-lari, langit masih tampak berwarna-warni, akan tetapi sang surya perlahan sudah mulai menyembunyikan keindahan nya. Perlahan mulai menghilang di tengah birunya laut dan indah nya langit, sang surya pun masih memberikan sinar hangat nya sampai detik terkhir dimana ia dapat terlihat.

Warna-warni langit dan birunya laut yang mulai menghitam, memberitahu kita untuk mengistirahatkan rasa lelah yang ada. Dengan perjalanan yang penuh tawa dan cerita membuat kita semakin bersyukur tentang apa yang sudah ada di dunia ini.